BLOGGER TEMPLATES AND MySpace 1.0 Layouts »

20110129

Sejarah Olahraga Lari: Lari Jarak Pendek, Lari Cross Country, Lari Marathon, dan Lari Estafet

Sumber: www.AnneAhira.com

Sejarah olahraga lari telah mengalami perjalanan panjang. Ada banyak nomor dalam olahraga lari ini. Diantaranya lari jarak pendek yang meliputi lari 100 m, 200 m, dan 400 m. Lari jarak menengah yang meliputi 800 m, 1.500 m, dan 5.000 m. Kemudian lari jarak jauh  yang meliputi 5000 m, 10.000 m, dan lari marathon. Cabang lari lainnya adalah lari estafet.


Sejarah Olahraga Lari Estafet


Di Indonesia lari ini dikenal juga dengan nama lari sambung. Lari ini dilakukan secara bergantian.


Lari estafet dimulai pada zaman Romawi. Lari ini dilakukan dengan membawa pesan. Pada zaman ini orang yang larinya cepat bekerja untuk mengantar pesan. Bahkan ada salah satu kaisar Roma menyuruh pelarinya untuk mengantarkan pesan ke pada kekasinya di Babilonia.


Sejarah Olahraga Lari Jarak Pendek


Pada olimpiade kuno di Yunani, tahun 776 sebelum masehi lomba yang diadakan hanya lari. Pada zaman Kekaisaran Roma juga ada pertandingan ini. Sayangnya, pertandingan lari ini tidak berlangsung lama karena Kekaisaran Roma jatuh. Untuk lari modern mulai diorganisasikan 200 tahun lalu. Pada olimpiade modern yang pertama pada tahun 1896, olahraga lari dilombakan untuk pertama kalinya.


Sejarah Olahraga Lari Lintas Alam (Cross Country)


Pada tahun 1878 lari lintas alam diperkenalkan oleh orang Amerika, William C. Vosburg. Awalnya lari lintas alam dimaksudkan untuk latihan saja tapi seiring berjalannya waktu lari lintas alam menjadi cabang lari tersendiri dan terkenal di kalangan wanita dan laki-laki.


Sejarah Olahraga Lari Marathon


Sejarah marathon didasarkan pada legenda prajurit Yunani yang bernama Pheidippides. Dia berlari ke Athena untuk menyampaikan kabar gembira bahwasanya Yunani berhasil mengalahkan Persia. Sesampainya di Athena dan menyampaikan kabar gembira dia langsung meninggal.


Marathon dikenal sebagai olahraga yang masih relatif baru. Pada olimpiade pertama pada tahun 1896, pelari Yunani, Spiridon Louis, menjadi pelari pertama yang memenangi nomor ini. Sedangkan Kenyan Paul Tergat menjadi pelari tercepat yang berhasil sampai ke garis finish pada olimpiade 2003 di Berlin.


Pada awalnya wanita tidak diperbolehkan mengikuti lomba lari marathon ini. Tubuh wanita dikhawatirkan tidak kuat menempuh jarak sejauh itu. Pada tahun 1966, Roberta Gibb menjadi pelari wanita pertama yang memenangi lomba maraton Boston secara tidak resmi. Pelari maraton pertama yang secara resmi mengikuti kejuaraan lari adalah Katherine Switzer.


Pada waktu mendaftar dia hanya menulis K. Switzer. Penyelenggara pun mencoba menghentikan Katherine mengikuti lomba marathon ini. Pada tahun 1972 wanita diizinkan mengikuti lomba lari marathon di Berlin. Pada tahun 1984 di olimpiade 1984 marathon mulai dipertandingkan.


Sekarang Anda tahu 'kan sejarah lari dan cabang-cabangnya? Luar biasa ternyata, ya.

0 komentar: